halaman8.com – SoE – TTS
Tepatnya pada Sabtu ( 29 April 2023 ) ratusan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dan ratusan calon legislatif (caleg) memadati rumah sakit umum daerah (RSUD) Soe,kabupaten Timor Tengah Selatan, untuk menjalani tes guna mendapatkan surat keterangan kesehatan rohani dan mengikuti tes kejiwaan. Para guru PPPK dan caleg yang memadati RSUD Soe berasal dari berbagai kecamatan yang ada di lingkup kabupaten TTS.
Untuk diketahui,Suket Kesehatan Rohani merupakan salah satu persyaratan administrasi yang harus di penuhi guru PPPK maupun caleg. Hal tersebut membuat banyaknya guru dan caleg yang mengantri sehingga pada hari pertama ada yang tidak terlayani.
Sebagaimana dijelaskan salah satu sumber terpercaya yang tak mau namanya disebutkan di media bahwa, dirinya mendatangi RSUD Soe dari hari pertama tetapi tidak sempat terlayani lantaran terlalu banyak orang yang mengantri. “Kita datang dan mengantri sejak hari pertama tapi hasil kosong jadi kita baru datang lagi hari ini. Kita terpaksa datang pagi-pagi karena kejar nomor antrian supaya bisa dapat di sesi 1,” sebutnya.
Sesuai informasi yang dihimpun media ini dari berbagai pihak bawah, untuk memperoleh Suket jasmani dan narkoba , mesti melengkapi beberapa persyaratan utama seperti, fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) kartu kuning dan uang pendaftaran senilai Rp. 285.000.sedangkan untuk mengikuti tes kejiwaan harus membayar Rp. 275.000
Dijelaskan sala satu Caleg,Arifat Taneo bahwa Setelah mendaftar, harus menunggu panggilan dari loket pendaftaran dan masuk mengikuti tes.” Kita antri dan Satu kali tes itu 100 orang jadi mereka panggil , kemarin kami ada 5 sesi,”ujar Rivat.
Lebih lanjut Rifaf menjelaskan bahwa tes tertulis, para pendaftar ini akan mengerjakan sebanyak 567 soal dengan durasi waktu 2 jam. Dan hasilnya akan didapatkan pada selasa nantinya. Oleh karena itu jelas Rivat, mengapresiasi Pemerintah Daerah Karena mendatangkan Dokter Jiwa di RSUD Soe untuk memudahkan Para Caleg dan PPPK Terkait Pemberkasan untuk Melengkapi bahan administrasi dengan Biaya yang Sangat Murah. “ini memudahkan, karena Kalau kami Urus Kesehatan Jasmani, Narkoba dan Kejiwaan di Kupang itu Butuh biaya besar, Itu 635 dan pengeluaran uang oto, makan dan penginapan untuk para caleg. hal ini juga baik karena Keuntungan juga untuk Pendapatan daerah,” Cetus Rivat. (Rey//Hl8)
Komentar