Kades Oelbubuk Sebut Desanya Alami Gagal Tanam dan Gagal Panen Jagung

Halaman8. COM. SOE-

Kepala Desa Oelbubuk,kecamatan Mollo Tengah kabupaten Timor Tengah Selatan, Yunus Taboen menyebut Desanya mengalami gagal tanam dan gagal panen jagung tahun ini. Hal ini menurut Yunus, disebabkan karena curah hujan yang terlalu tinggi dan berlangsung dalam jangka waktu yang lama. “ Hujan tahun ini intensitasnya sangat tinggi dan jangka waktunya sangat panjang sehingga masyarakat tidak sempat melakukan pengolahan lahan. Akibatnya ada warga yang mengalami gagal tanam, ada juga yang mengalami gagal panen jagung,” ungkap Yunus kepada wartawan Halaman8. COM, Kamis 30 Maret 2023.

Dirinya mengaku, akibat gagal panen jagung tersebut, masyarakat menjadi kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga. Apa lagi saat ini harga beras juga melambung. “ Banyak masyarakat yang mengeluh kondisi gagal panen ini. Sebagai kepal desa saya juga ikut berpikir bagaimana caranya untuk membantu masyarakat menghadapi kondisi ini,” ujarnya.

Salah satu solusinya, Yunus mengarahkan masyarakat untuk memanfaatkan curah hujan yang tersisa dengan menanam ubi dan pisang sebagai sumber pangan lokal.

“ Saat ini kita arahkan masyarakat untuk olah lahan masing-masing guna ditanami ubi dan pisang sebagai pangan lokal. Ubi dan pisang bisa membantu masyarakat dalam menghadapi kondisi sulit setelah gagal panen jagung dan harga beras yang tinggi,” terangnya.

Terpisah, Yuliana na’u (50), warga RT 013/ RW 007 Dusun 04 Desa Oelbubuk mengaku, mengalami gagal panen jagung tahun ini. Dirinya saat ini bertahan hidup dengan mengkonsumsi ubi karena kesulitan menjangkau harga beras yang mahal. ” Kaka kami ini tahun jagung tidak jadi semua jadi tidak panen. Kami mau beli beras juga susah karena di pasar harga beras tambah mahal. Saat ini kami terpaksa harus makan ubi untuk bertahan hidup,” tuturnya. (Ardy)

kunjungi tik tok media halaman8

Komentar