SPK Bagaikan Obat Untuk Luka Masyarakat

halaman8.com – NTT – Artikel

Rhey Natonis

Kolonel Simon Petrus Kamlasi dari Kasrem 161/Wira Sakti Kupang mendapat pujian yang mengalir dari berbagai desa di Kabupaten Sikka dan Ende. Kehadirannya bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan seperti obat bagi masyarakat yang selama ini terluka akibat kesulitan air bersih.

Desa Wolowona, Kecamatan Paga, Kabupaten Sikka menjadi saksi ketika Kolonel Simon Petrus Kamlasi melakukan peninjauan terhadap Pompa Hidram yang dibangun pada tahun 2021. Seorang warga menyatakan, “Kami ini dulunya sangat susah dengan air minum karena jarak sangat jauh, tetapi Bapak Kasrem sumbangkan pompa Hidram kepada kami. Itu bagaikan obat untuk mengobati luka-luka kami masyarakat di desa ini.”

Pujian serupa juga terdengar di Desa Mbuli Loo, Kecamatan Wolowaru, Kabupaten Ende. Masyarakat di sana merasa terbantu dengan kehadiran Kolonel Simon Petrus Kamlasi yang membawa harapan lewat peninjauan pompa Hidram.

Bukan hanya berhenti di situ, Desa Rindiwawo juga merasakan dampak positif dari kehadiran Kolonel Simon Petrus Kamlasi. Seorang warga menyatakan, “Kehadiran bapak ini bagaikan Paramex untuk mengobati sakit kepala kami.” Dan harapan untuk kedepannya semakin tinggi, “kalau saat ini Bapak masih datang dengan bunga-bunga, kami berharap agar ke depan datang lagi dengan bintang di dada,” ujar warga lainnya.

Pujian dan terima kasih juga disampaikan oleh Kepala Desa Rindiwawo Ahmad Safrin, yang menyebutkan bahwa pompa Hidram yang diberikan TNI-AD melalui Kolonel Simon Petrus Kamlasi sangat membantu, terutama mengingat kesulitan air bersih yang dialami masyarakat sebelumnya.

Tidak hanya itu, salah satu tokoh masyarakat, Arkadius Jony, juga turut mengapresiasi Kerja Baik Kolonel Simon Petrus Kamlasi yang merupakan putera Nusa Tenggara Timur. Hal ini menunjukkan bahwa kehadiran dan tindakan nyata Kolonel Simon Petrus Kamlasi memberikan harapan dan solusi konkret bagi masyarakat yang membutuhkan.

Simon Petrus Kamlasi, dikenal dengan singkatan SPK, adalah sosok yang dapat diibaratkan sebagai obat yang selalu hadir untuk mengobati luka-luka masyarakat. Seperti obat yang memiliki kekuatan menyembuhkan, SPK hadir dengan karakteristik yang mampu meredakan berbagai persoalan dan memberikan harapan baru bagi banyak orang.

Sebagaimana diketahui , SPK bukanlah hanya sekadar figur biasa. Ia memiliki kebijaksanaan yang dalam, pengalaman yang luas, dan kepedulian yang mendalam terhadap kesejahteraan sosial. Seperti obat yang meresap ke dalam tubuh, kehadiran SPK mampu meresap ke dalam hati dan pikiran masyarakat, memberikan inspirasi dan motivasi untuk bangkit dari setiap kesulitan.

Seperti obat yang bekerja dengan cepat dan efektif, SPK juga terkenal dengan kecepatan dan ketepatan tindakannya dalam menyelesaikan masalah. Ia bukanlah sosok yang hanya berkata-kata, namun juga bertindak nyata untuk membantu mereka yang membutuhkan.

Dalam setiap langkahnya, SPK menunjukkan keberanian dan keteguhan hati. Ia adalah contoh yang membangkitkan semangat untuk tidak menyerah di tengah badai. Seperti obat yang memberikan kekuatan baru, kehadiran SPK menginspirasi banyak orang untuk tetap berjuang dan melangkah maju meski dihadapkan pada berbagai rintangan.

Tentu, seperti obat yang perlu diapresiasi dan dihargai, SPK juga layak mendapatkan pengakuan atas dedikasi dan kontribusinya dalam mengobati luka-luka masyarakat. Semoga kehadiran beliau terus memberikan manfaat yang luas bagi banyak orang dan masyarakat secara keseluruhan.

kunjungi tik tok media halaman8

Komentar